Hari
demi hari begitu cepat berlalu. Bermacam-macam aktivitas yang dilakukan pun
membuat waktu yang dilalui tidak terasa cepat terlewati. Seperti baru saja
kemarin menjadi seorang bayi kecil yang mungil,kini berubah menjadi remaja yang
tangguh. Hari memang cepat berlalu. Banyak hal yang telah terlewatkan, banyak
pekerjaan yang belum sempat terselesaikan, banyak planning yang masih harus
direalisasikan. Mungkinkah waktu yang berlalu begitu cepat atau kita yang
melangkah begitu lambat?
Setiap
aktivitas yang kita lakukan seharusnya berniali guna untuk diri kita dan orang
lain. Mungkin hampir setiap insan di dunia ini mengakui bahwa setiap aktifitas
baik akan menghasilkan hal yang baik. Dan setiap aktiftas yang buruk akan
menghasilkan hal yang buruk.
Waktu
yang cepat ini amat disayangkan rasanya jika harus di penuhi denga aktiftas
yang buruk dan penuh kesia-siaan. Banyak hal yang seharusnya dapat dilakukan
untuk meningkatkan aktualisasi diri. Agar masa depan yang akan kita hadapi
terasa lebih mudah. Sayangnya tidak semua orang bisa berpikir dengan baik.
Kesenangan sesaat lebih ia cintai dari pada kesenangan yang hakiki. Maka dari
itu tidak heran kita sering mendengar anak SD yang sudah berpacaran, Anak SMA
yang nge-sex, seorang ayah memperkosa anaknya dll.
Setiap
aktifitas pastilah menghabiskan waktu. Sebuah kerugian besar jika waktu itu
terbuang oleh aktifitas sia-sia. Dirinya disibukan untuk merusak dirinya dan
mersuak masa depanya. Inilah sebuah kerugian yang besar yang Allah sebutkan di
surat Al-asr ayat 1-5
“Demi masa. Sesungguhnya manusia itu dalam
kerugian. Kecuali bagi mereka yang beriman, dan beramal sholeh, dan
mengingatkan kepada kebaikan, dan saling mengingatkan dalam kesabaran.”
Begitu
eksplisit penegasa Allah di surat ini tenatang betapa pentingnya mengelola
waktu dan mengisinya dengan atifitas yang baik. Karena sejatinya diri kita
tidak akan berada di dunia ini selamnya. Pada masanya kita akan mati. Maka
seburuk-buruknya orang yaitu mati bukan dalam kedaan islam dan mati karena
malakukan aktifitas yang sia-sia.
Oleh
karena ini, marilah kita sibukan segala aktifitas kita dengan hal yang positif
yang jauh dari kesia-siaan. Karena waktu adalah emas. Jika sedetik dajaa waktu
itu terbuang maka emas itu akan terbuang. Dan bayangkan jika waktu yang
terbuang itu berjam-jam, berhari-hari, dan bertahunn-tahun. Berapa banyakah
emas yang kita buang?
0 komentar:
Posting Komentar